Struktur biaya diPengangkutan Udararelatif kompleks, melibatkan banyak tautan dan beberapa entitas pengisian daya. Oleh karena itu, ketika memilih layanan angkutan udara, disarankan untuk memahami komposisi dan metode perhitungan dari berbagai biaya secara rinci untuk membuat keputusan yang bijak. Pada saat yang sama, komunikasi penuh dengan maskapai atau pengangkut barang untuk memahami rincian biaya dan kebijakan preferensial juga merupakan cara yang efektif untuk mengurangi biaya transportasi.
Pengangkutan adalah biaya dasar yang dibebankan oleh maskapai penerbangan untuk mengangkut barang. Metode perhitungan pengiriman biasanya didasarkan pada bobot barang (termasuk berat aktual dan berat volume, mana yang lebih besar) dan jarak tujuan dan transportasi barang.
Biaya tambahan bahan bakar adalah biaya tambahan yang dibebankan oleh maskapai penerbangan untuk mengkompensasi fluktuasi biaya bahan bakar. Karena harga bahan bakar dipengaruhi oleh pasar internasional, biaya tambahan akan berfluktuasi sesuai. Biaya biaya bahan bakar dapat bervariasi di bandara dan tujuan yang berbeda.
Biaya inspeksi keamanan adalah biaya yang dibebankan oleh bandara untuk memastikan keamanan barang. Biaya ini biasanya dihitung berdasarkan berat atau jumlah barang.
Biaya penanganan bandara termasuk biaya pemuatan dan pembongkaran, pergudangan, penyortiran dan operasi barang lainnya di bandara. Biaya ini dibebankan oleh bandara atau maskapai penerbangan untuk menutupi biaya penanganan barang di bandara.
Biaya terminal biasanya terjadi ketika barang diserahkan kepada dealer atau penyedia logistik, termasuk biaya untuk paletisasi dan pemuatan. Biaya -biaya ini pada akhirnya dibebankan oleh bandara untuk memastikan bahwa barang dapat naik dengan lancar.
Biaya tagihan jalan nafas adalah biaya yang dibebankan oleh maskapai atau pengirim barang untuk mengeluarkan tagihan jalan nafas. Tagihan jalan napas adalah sertifikat hak yang digunakan untuk membuktikan kepemilikan dan persyaratan transportasi barang.
Selain biaya di atas, biaya lain juga dapat terlibat, seperti biaya izin bea cukai, biaya penyimpanan, premi asuransi, dll. Biaya ini tergantung pada keadaan spesifik barang dan persyaratan transportasi.